Jumat, 29 Maret 2013

Piknik di Pucak Darajat, Garut - Masih menjadi impian semu



Gw tiba-tiba pengen ngobrolin Garut setelah lihat foto-foto di sana yang jadi pengen gw share. Udah hampir setahun yang lalu gw gak lagi mengunjung kota dengan wisata air panasnya ini. Sebelumnya memang gw akan kembali ke kota ini setiap bulannya untuk mengunjungi salah satu pembangkit geothermal di Puncak Darajat. Salah satu puncak dengan ketinggian 2000m di atas permukaan laut yang menghasilkan panas alami dari perut buminya.

Puncak darajat menurut gw sangat menarik untuk dijadikan tempat kabur dari segala hiruk pikuk perkotaan. Daerah dengan temperatur rata-rata di bawah 20 degC ini menjadi tempat yang cocok untuk puluhan hektar perkebunan kol yang ditanam sepanjang tahun. Musim tanam atau musim panen pun menyajikan pemandangan yang sempurna untuk bukit-bukit di Puncak Darajat.

Selain itu adanya sumber air panas membuat waterpark-waterpark kecil semakin bermunculan di sekitar kebun kol. Meskipun ada juga beberapa yang menutup lapaknya akibat tidak begitu banyak pengunjung yang datang. Beberapa pengelola membuat wahana lain seperti menunggang kuda dan balapan ATV agar bisa bertahan dari bisnis wisata ini. Memang penginapan di sini belum begitu banyak pilihan, tidak seperti desa tetangganya, Cipanas. Kebanyakan pengunjung hanya pulang hari dan tidak meninap di sini.

Sesekali kebayang aja klo satu saat bisa gelar tikar sama bawa rantang buat makan siang disini .

Tidak ada komentar: