Selasa, 05 Juni 2012

Krakatoa, napas perut bumi



Senin itu gw udah hampir memastikam bahwa libur panjang minggu itu akan gw habiskan dengan cuman tidur-tiduran di kosan. Rencana ke Pacitan hari jumat nya sudah dipastikan gagal karena semua tiket kereta ke jogja atopun ke solo sudah ludes habis. Pesawat sih masih ada, tapi mahalnya..  Lagi googling, gw nemu ada ajakan ke Krakatau di Kaskus. Tanpa pikir panjang, gw langsung menghubungi Yan Permana sang koordinator dan alhamdulilah gw masih dapat seat disana. Jadilah gw janjian sama Yan dan temen2nya kamis malam untuk berangkat ke krakatau bareng.

Kita ketemu di sekitaran slipi Jaya jam 9 malem. Perjalanan dilanjutkan dengan naek bis ke merak kemudian ferry ke bakauheni. Ini kali pertama gw naek ferry melintasi selat sunda. Sebelum subuh kita sudah sampai bakauheni. Yang dilanjut dengan naek angkot sewaan Yan ke Dermaga Canti. Dermaga untuk menuju Pulau Sebesi, pulau tempat kita menginap nantinya.

Setelah semua mengisi perutnya masing-masing, kita pun melaju ke arah pulau Sebuku dengan perahu berkapasitas 25 orang. Oh iya, rombongan kita ternyata cukup banyak, 20 orangan, dan banyak dari kami yang baru kenal disana. Salah duanya adalah orang bule ..

Dua jam terombang ambing diatas atap kapal cukup bagi kita untuk menikmati pagi itu yang sedikit agak mendung. Tujuan pertama adalah snorkeling di sekitar pulau Sebuku. Pulaunya kecil, terumbu karangnya pun tidak terlalu bagus, banyak yang mati dan hancur. Pantai nya pun dipenuhi dengan batuan karang yang cukup menyakitkan kalo kita berjalan di atasnya.

Tidak lama kemudian kita pindah spot snorkeling di pantai pulau Sebuku. Sudah mulai terlihat ikan warna-warni berenang bareng kita, meskipun gw belum nemu terumbu karang atopun anemone yang cukup membuat gw pengen snorkelingan lagi disana.

Puas snorkelingan, kita langsung menuju pulau sebesi untuk istrahat dana makan siang. Wahh, penginapan kita ternyata seperti barak. Satu ruangan dengan dua kamar mandi. Dan kasur2 dijejer-jejer rapi di lantai memenuhi seluruh ruangan. Kita dapet dua barak, satu untuk penginapan yg cewek dan satu lagi untuk penginapan cowok. Wah, makanan nya juga enak. Orang sini pinter-pinter masaknya. Ummm, tapi entahlah, klo laper kan semua makanan jadi enak.

Belum puas snorkelingan, sorenya kita ke pulau umang-umang yang memang gak jauh dari pulau sebesi. And for this day, this is the best snorkeling point. Masih nemu anemon2 yang meliuk2 indah :D. tapi arus sore itu cukup besar sehingga lumayan menguras tenaga ketika mencoba menyelam mendekati ikan dan terumbu karang.

Esoknya kita udah pada bangunin satu sama lain buat siap2 menuju anak Krakatau. Dua jam dari sebesi ke Anak Krakatau. Ketika swampai, air di sekitar krakatu terlihat htam pekat bukan karena kotor, tetapi memang dasar airnya merupakan pasir hitam hasil erupsi dari gunung Krakatau itu sendiri, satu jam yang melelahkan mendaki anak Krakatau , tetapi gw terpuaskan begitu sampe atas. Ini pertama kalinya gw naek gunung asli.  Apalagi bisa melihat erupsi dari perut bumi secara langsung. Landscape di atas anak kratau pun sangat indah. Meskipun dalam bayangan gw akan lebih mempesona lagi jika langit lebih cerah. Tetapi ada untungnya juga bahwa pagi itu hujan rintik2 di anak Krakatau sehingga tidak ada debu berterbangan dan pendakian terasa lebih mudah.

Setelah pada sukses berpose di atas, kita bergegas turun gunung, karena masih ada tempat satu lagi yang harus kami kunjungi. Eh ternyata turun gunung itu akan lebih mudah dan ringan jika kita sambil lari. Hehe, baru tau gw =D. Kali ini kita menuju ke Pulau Rakata. Salah satu gugusan dari kepulauan Krakatau. Jadi dahulu itu Krakatau adalah gugusan 3 gunung (Gunung Rakata,Gunung Danan dan Gunung Perbuatan). Yang ketika meletus pada tahun 1883 membuat Semua gunugng tersebut habis dan hanya menyusakan Setengah Gunung  Rakata. Setelah letusan itu kemudian muncul dari dalam laut gugusan gunung baru yang dinamakan anak Krakatau yang sampai saat masih aktif mengeluarkan isi perutnya. Ternyata spot snorkeling disini merupakan klimaks dari perjalanan Krakatau ini. Indah, sunguh, sungguh indah.. Love the Legon Cabe. I got the NEMO. Yippie..

Nb:
I got a lot of good friends to accompanying some my next trip.
@yanpermana @meladewinta @tami_imat @dheadki @abe_albert @nadiiarahma @yudha_fianto @anggaramadhany .


4 komentar:

Ditha Anggraini mengatakan...

blog ini agak narsis yah, mehehehe. fotonya yg banyak dong lees, jgn d slide :D

Chandra Andrey mengatakan...

hahahaa, biasa, masih ababil. kalo gak di slide ntar kebanyakan fotonya, menuh2in postingan =D

Debbzie Leksono mengatakan...

Whoa.....keren banget fotonya !
Oh ya, btw aku nominasikan blog kamu di blog award games. Jangan lupa visit blog aku ya buat liat awardnya :D

Chandra Andrey mengatakan...

wah, makasih loh mbak debbz. Saya juga suka foto2nya mbak =D. Belum kesampean aja ni yang jalan-jalan keluar negerinya :p